#Wirausaha
Pengembangan potensi lokal untuk dijadikan garapan IKM (Industri Kecil dan Menengah), sangat tepat apabila seluruh prosesnya sedapat mungkin memanfaatkan potensi lokal daerah tersebut. Misalnya, daerah potensial pertanian, wisata alam, pesisir pantai, centra budaya, atau lainnya.
Salah satu potensi lokal yang tersebar di kawasan Indonesia, sesuai dengan karakter negara agraris, tentu saja hasil pertanian yang melimpah ruah pada masa panen raya. Ini hal yang amat membanggakan sekaligus tantangan.
Dengan pemanfaatan potensi lokal hasil pertanian yang melimpah di situ, sekaligus sebagai upaya mengembangkan, memajukan potensi lokal, dan memberi solusi tatkala hasil pertanian tidak termanfaatkan optimal. Karena dapat mencegah hasil tani dijual merugi oleh para petani.
Selain itu, juga dapat mengangkat harkat, martabat dan masa depan para petani yang mengembangkan produk pertanian dalam bidang agro atau lainnya, sehingga terjadi hubungan mutualisme. Sebab yang terkadang menjadi masalah bagi petani, adalah melimpahnya hasil panen pada saat panen raya, sehingga produk pertanian anjlok. Amat disayangkan.
Pada saat yang sama, kehadiran para pengusaha rumah tangga tersebut, telah menciptakan lapangan pekerjaan di tingkat lokal, karena mampu memenuhi harapan penyerapan tenaga kerja di tingkat lokal dan sekitarnya. Setidaknya memberikan solusi lapangan pekerjaan sendiri untuk para pengembang wirausaha.
Terlebih apabila hasil usaha tersebut menjadi unggulan, maka hal itu telah memberi nilai tambah produk lokal sebagai identitas setempat yang membanggakan, tatkala disejajarkan dengan produk daerah lainnya. Hal itu peluang untuk tampil unik tradisional, dalam pentas perdagangan skala luas global. Sekaligus merebut ruang terbuka pemanfaatan pasar global.
Pada aspek ekonomi, tentu saja telah memberi tambahan penghasilan untuk keluarga, yang saling menopang pendapatan utama keluarga dari pekerjaan utama kepala rumah tangga.
Pada sisi lain, produk rumah tangga juga memberi nilai jual keadaan lokal terhadap wisatawan, melalui promosi produk yang beredar di pasaran. Sekaligus menjual image lokal daerah tersebut di hadapan pasar umum lainnya.
Dengan demikian, pada prinsinya keberhasilan pemanfaatan potensi lokal, merupakan sinergi potensi lokal antara proses usaha sederhana tersebar, pengolahan bahan baku lokal, pemberdayaan sosial setempat, dan menciptakan pundi-pundi penghasilan tambahan.
Keunggulan lain, bahwa IKM rumahan akan terbebas dari kemungkinan krisis global yang selalu mengancam perusahaan yang berbasis konvesional, karena pasokan sumber daya merupakan potensi lokal, yang tidak terkait langsung dengan keadaan global dunia usaha. Sehingga relatif daya tahannya kuat dari tekanan kerawanan situasi ekonomi global.***